Perbandingan Scratch MIT Online vs Offline (Versi Lebih Rapi & Mudah Dibaca)
Berikut adalah perbandingan lengkap antara Scratch Online (scratch.mit.edu) dan Scratch Offline (Scratch Desktop):
| Aspek | Scratch Online (scratch.mit.edu) | Scratch Offline (Scratch Desktop) |
|---|---|---|
| Cara Akses | Lewat browser (Chrome, Firefox, dll). Harus terkoneksi internet. | Diunduh & diinstal sekali (Windows, macOS, Linux, ChromeOS). Setelah itu bisa dipakai 100% offline. |
| Koneksi Internet | Wajib untuk buka editor, simpan, dan share. | Tidak diperlukan setelah instalasi. |
| Fitur Komunitas | ✅ Share langsung ✅ Remix proyek orang lain ✅ Komentar & love ✅ Cloud variables (multiplayer) | ❌ Tidak ada share langsung ❌ Tidak ada cloud variables Hanya bisa ekspor/impor file .sb3 |
| Kecepatan & Performa | Bisa lag jika internet lambat atau proyek sangat besar | Lebih cepat & stabil karena berjalan di komputer lokal |
| Penyimpanan Proyek | Otomatis tersimpan di cloud (aman selama akun ada) | Tersimpan di komputer lokal (bisa backup manual) |
| Privasi | Proyek yang dishare bisa dilihat publik | Semua proyek privat kecuali kamu upload manual |
| Update Fitur | Otomatis selalu terbaru | Harus download versi baru secara manual |
| Ukuran & Instalasi | Tidak perlu instal (0 MB di komputer) | Sekitar 150–200 MB + instalasi |
| Cocok Untuk | Sekolah/kelas dengan Wi-Fi bagus, ingin kolaborasi & sharing | Daerah internet lemot/tidak ada, fokus belajar tanpa distraksi, proyek besar |
Kelebihan & Kekurangan Singkat
Scratch Online
Kelebihan (Plus):
- Bisa langsung share & dapat feedback dari seluruh dunia
- Ada fitur remix & backpack (copy asset antar proyek)
- Cloud save → tidak takut hilang
- Selalu dapat update fitur terbaru otomatis
Kekurangan (Minus):
- Harus online terus → kalau internet putus, tidak bisa coding
- Kadang lag / lambat kalau proyek besar
- Privasi lebih rendah kalau lupa set “unshared”
Scratch Offline
Kelebihan (Plus):
- Bisa dipakai kapan saja, di mana saja (pesawat, desa, dll)
- Lebih cepat & lancar untuk proyek kompleks
- Privasi 100% (tidak ada yang bisa lihat kecuali kamu izinkan)
- Tidak tergantung server MIT
Kekurangan (Minus):
- Tidak ada fitur cloud variables & multiplayer
- Share proyek ribet (harus ekspor → upload manual)
- Harus ingat update sendiri

Rekomendasi: Pilih yang Mana?
| Situasi | Pilihan Terbaik | Alasan |
|---|---|---|
| Anak SD/SMP baru belajar, internet stabil | Online | Langsung bisa share, termotivasi lihat proyek orang lain |
| Sekolah/daerah internet lemot atau sering mati | Offline | Tetap bisa belajar tanpa gangguan |
| Mau bikin game multiplayer / leaderboard | Online (wajib) | Hanya online yang punya cloud variables |
| Guru ingin siswa fokus coding tanpa distraksi komunitas | Offline | Tidak tergoda buka proyek orang terus |
| Mau coding di laptop pribadi & privasi penting | Offline | Semua file aman di komputer sendiri |
| Sering ganti-ganti device (sekolah, rumah, les) | Online | Bisa buka proyek dari mana saja selama login |
| Pemula yang ingin kombinasi terbaik | Mulai Offline → Lanjut Online | Belajar dasar dulu tanpa distraksi, lalu share ketika sudah percaya diri |
Kesimpulan Singkat
- Pilih Scratch Online → kalau kamu punya internet bagus dan ingin merasakan “serunya komunitas Scratch” (ini yang dipakai 90% anak di dunia).
- Pilih Scratch Offline → kalau internetmu tidak bisa diandalkan atau kamu ingin pengalaman coding yang paling lancar & privat.
Keduanya 100% gratis dan proyeknya bisa saling dipindah (buka file .sb3 di mana saja). Jadi, paling aman: coba keduanya dulu, lalu pilih yang paling nyaman buat kamu! 🚀
Untuk download ke: https://scratch.mit.edu/download , pilih Operating System yang sesuai dengan sistem yang kamu gunakan. Saat ini baru ada untuk windows dan OSX.